Total Tayangan Laman Dan Jumlah Jeme Bekunjung Ke Mari


Sekretariat Kabinet Republik Indonesia

Berita cerita berbagi informasi Akun Instagram Murah Jual Jasa Tambah Beli Followers Instagram

Selasa, 24 April 2012

Lansiran Google - com

Berita35 hasil baru untuk com
 
Ju Dapat Becak dari Pembaca "Kompas.com"
KOMPAS.com
KOMPAS.com/Taufiqurrahman Juhairiyah bersama dua anaknya langsung mencoba becak hasil bantuan Kompas.com di depan rumahnya, Selasa (24/4/2012). PAMEKASAN, KOMPAS.com — Memiliki tambahan becak sepertinya menjadi mimpi bagi Juhairiyah (30), ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Goesmart.Com Siap Tandingi Facebook dan Twitter
Okezone
Com diharapkan sumber daya manusia Indonesia beralih ke jejaring buatan lokal tersebut. Dalam Goesmart.Com, pemilik akun juga bisa berinteraktif untuk sharing berbagai banyak hal. Goesmart.Com tidak hanya berisi konten untuk konsumtif, ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »

Okezone
BNP2TKI Tugaskan Pejabat Polisinya ke Malaysia
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia atau BNP2TKI Moh Jumhur Hidayat telah menugaskan Direktur Pengamanan Kedeputian Perlindungan BNP2TKI Brigjen (Pol) Bambang Purwanto ke Malaysia.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
TNI dan Polri Sepakat Damai di Gorontalo
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — TNI dan Polri menandatangani kesepakatan untuk membangun suasana damai di Limboto, Gorontalo. Kesepakatan ini dilakukan setelah terjadi insiden antara Brimob Polda Gorontalo dan Kostrad, Minggu (22/4/2012).
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Pengendalian BBM Bersubsidi Hanya Akal-akalan Pemerintah?
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Eksekutif Indonesia Transportation Watch (ITW) Andy William Sinaga berpendapat bahwa rencana pemerintah untuk mengendalikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi merupakan akal-akalan pemerintah untuk menggiring masyarakat ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
DPP Golkar Santai Tanggapi Perbedaan Sikap
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus DPP Partai Golkar bersikap santai menanggapi perbedaan pandangan dan ancaman dari pengurus DPD II Partai Golkar terkait polemik pencalonan presiden dari PG. Perbedaan pandangan dianggap hal biasa. "Itu suara biasa saja.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Presiden Belum Terima Laporan 3 TKI Tewas
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum menerima laporan resmi dari Kementerian Luar Negeri dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia terkait tiga TKI asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Diplomasi TKI Terlampau Lembek
Inilah.com
COM, Jakarta – Diplomasi TKI yang dijalankan pemerintah Indonesia boleh dikata sangat lembek. Baru ada reaksi dari dalam negeri kalau pekerja migran Indonesia mendapat kesulitan besar di luar negeri, semisal kasus tembak mati tiga orang TKI di Malaysia ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »

Inilah.com
Barca tak Ingin Tersandung di Nou Camp
Metro TV News
Metrotvnews.com, Barcelona: Kekalahan dari Real Madrid 1-2 di laga El Classico yang digelar di Stadion Nou Camp, akhir pekan lalu membuat peluang Barcelona mempertahankan gelar juara La Liga semakin berat. Namun, Lionel Messi dan kawan-kawan tentu tak ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Dinamika Golkar, Tak Sekadar Ical Vs Akbar
Inilah.com
COM, Jakarta-Upaya cooling down di internal Partai Golkar dengan menggelar rapat pleno DPP Partai Golkar pada 27 April 2012 tak bakal menjadi jalan keluar. Begitu pula dengan pertemuan Ical dengan Akbar Tandjung. Rencana rapat pleno DPP Partai Golkar ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »

Inilah.com
Pep: Percayalah, Barca Akan ke Final
KOMPAS.com
BARCELONA, KOMPAS.com — Pelatih Barcelona Josep "Pep" Guardiola mengaku tidak punya keraguan sama sekali bahwa anak didiknya akan menang atas Chelsea dengan skor sesuai yang dibutuhkan untuk masuk final Liga Champions pada laga leg kedua semifinal, ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Tiga Polisi Jadi Terperiksa Kasus Bentrokan TNI-Polri
Metro TV News
Metrotvnews.com, Jakarta: Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) serta penyidik Pembinaan Hukum (Binkum) Kepolisian Daerah Gorontalo telah menetapkan tiga anggota sebagai terperiksa. Ketiganya diduga terlibat pertikaian antara TNI dan Polri, Ahad lalu.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Lomba Tercepat Makan Super Vegas Hotdog! Berani?
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com – Setelah sukses menggelar Lomba Pedas Mampus di Warung Abang Adek, Tomang, Jakarta Barat, pada 25 November 2010, www.doyanmakan.com berkerja sama dengan Vegas Hotdog menyelenggarakan Festival Doyan Makan Vegas Hotdog.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Pemuda Tewas Mengenaskan di Tangan Sahabatnya
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Persahabatan yang telah dijalin selama belasan tahun tak dapat menutupi rasa kesal dan amarah pemuda ini. Faqih (17) alias Pakong tega membunuh temannya sejak kecil, Muhamad Badrudin (17). Korban pun tewas mengenaskan dengan luka ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Lorenzo Bisa Samai Rossi di Jerez
KOMPAS.com
KOMPAS.com - Dua pekan setelah seri pembuka yang berlangsung di Qatar, MotoGP 2012 mulai menggeliat lagi ketika balapan motor paling bergengsi ini berlangsung di Jerez, Spanyol, 29 April mendatang. Menarik untuk menyaksikan, apakah pebalap Yamaha Jorge ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »

KOMPAS.com
Rapimnasus Golkar untuk Tetapkan Capres 2014
Metro TV News
Metrotvnews.com, Jakarta: Meskipun ditentang oleh Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung dan beberapa tokoh partai lainnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono menegaskan, bahwa rapat pimpinan khusus (Rapimnasus) Partai Golkar ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Mahasiswa: Rektor Perbanas Tak Mampu Kelola Kampus
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Rektor Institut Perbanas, Marsudi Wahyu Kisworo, dinilai tak mampu mengelola kampus dengan baik. Hal itu diungkapkan para mahasiswa saat menggelar aksi unjuk rasa menuntut diturunkannya rektor mereka, di gedung Kementerian ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Indonesia Tunggu Penjelasan Malaysia Soal Kematian TKI
Metro TV News
Metrotvnews.com, Jakarta: Pemerintah Indonesia menunggu penjelasan Pemerintah Malaysia terkait kematian tiga tenaga kerja Indonesia asal Nusa Tenggara Barat yang diduga jadi korban pencurian organ tubuh. Hal itu dikatakan Menteri Luar Negeri Marty ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
KBRI: Pencurian Organ Tubuh TKI harus Dibuktikan
Metro TV News
Metrotvnews.com, Batam: Atase Kepolisian SLO - Kuala Lumpur Komisaris Besar Polisi Beni Iskandar mengatakan, dugaan pencurian organ tubuh tenaga kerja Indonesia harus dibuktikan. "Saya tidak bisa membantah kalau setelah dibuktikan ternyata benar," kata ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
CR7 Masih Rindukan "Setan Merah"
KOMPAS.com
MADRID, KOMPAS.com - Meski saat ini sudah menjadi bintang yang tak terpisahkan dari Real Madrid, Cristiano Ronaldo mengaku masih merindukan mantan klubnya, Manchester United. Bahkan, pemain asal Portugal ini mengatakan pergi dari MU seperti ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Yamaha Hanya Inginkan Lorenzo, Bukan Rossi
KOMPAS.com
KOMPAS.com — Seri pembuka MotoGP 2012 yang berlangsung di bawah cahaya lampu Sirkuit Losail, Qatar, pada awal bulan ini memberikan konfirmasi bahwa Yamaha sudah kembali ke jalur kemenangan. Tim berlambang garputala ini sudah kompetitif lagi, ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Sekjen DPR Ditanya KPK Seputar Gaji Wa Ode
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Nining Indra Saleh menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi selama sekitar lima jam terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang melibatkan anggota DPR, ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Korban Tewas di Apartemen Park Royale Sempat Cekcok dengan Suami
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Yu Jin Qian, korban tewas di Apartemen Park Royale, sempat cekcok dengan suaminya pagi hari tadi. Hingga kini, polisi masih menunggu kehadiran suami Yu Jin di Polsek Metro Tanah Abang. Hal ini diungkapkan salah seorang Kanit ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Permainan Sayap, Jurus Jitu Tembus Pertahanan Chelsea
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Barcelona bisa menundukkan Chelsea pada putaran kedua Liga Champions asalkan Lionel Messi dan kawan-kawan jika mengembangkan permainan melalui lini sayap. Hal itu dinilai ampuh guna menembus soliditas pertahanan tim berjuluk "The ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Guardiola: Messi Siap Berlaga
Metro TV News
Metrotvnews.com, Barcelona: Pelatih Barcelona Pep Guardiola menyatakan, Lionel Messi dalam kondisi prima. Striker mungil asal Argentina itu siap bertanding melawan Chelsea pada lanjutan kompetisi Liga Champions, Selasa (24/4) waktu setempat.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Pemerintah Minta Malaysia Ambil Tindakan
Metro TV News
Metrotvnews.com, Jakarta: Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha meminta jangan ada dikotomi dalam penegakan hukum kasus penembakan tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia. Ia menegaskan, jika ada unsur kriminal, pemerintah harus mengambil tindakan.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Barca Punya 90 Menit untuk Balikkan Keadaan
KOMPAS.com
BARCELONA, KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Josep "Pep" Guardiola, yakin bahwa skuadnya mampu mengalahkan Chelsea, pada laga leg kedua semi final Liga Champions di Camp Nou, Selasa (24/4/2012). Pep mengatakan, Barca masih memiliki peluang untuk menang ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Modus Anomali Beriringan dengan Anomali yang Lain
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com -- Modus Anomali, film yang diproduseri oleh Sheila Timothy akan mulai tayang di bioskop tanggal 26 April 2012. Film ini diproyeksikan menjadi film dengan karakter yang sangat kuat dan cinema experience yang berbeda.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Tak Ada Dasar Menggelar Munaslub Golkar
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Ibnu Munzir mengatakan, tidak ada dasar untuk menggelar musyawarah nasional luar biasa (munaslub) untuk menggantikan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical.
Lihat semua berita mengenai topik ini »
3 Cara Maudy Koesnaedi Siasati "Picky Eater"
KOMPAS.com
KOMPAS. com - Tak mudah menjadi ibu, pernyataan ini juga diakui aktris dan bintang iklan Maudy Koesnaedi. Ada banyak hal yang harus dipersiapkan untuk menjadi seorang ibu, karena menjadi ibu berarti juga harus siap untuk menjadi pembentuk kepribadian ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Pique: Drogba Tidak "Diving"
KOMPAS.com
BARCELONA, KOMPAS.com — Meski pemain Chelsea, Didier Drogba, dikritik banyak pihak atas aksinya yang kerap menjatuhkan diri atau diving kala timnya mengalahkan Barcelona 1-0 pada laga leg pertama babak semifinal Liga Champions, Gerrard Pique tak ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »

KOMPAS.com
Ibu Pakai Obat Kesuburan, Anak Berisiko Leukimia?
KOMPAS.com
KOMPAS.com - Penggunaan obat-obatan kesuburan ternyata memiliki risiko terhadap janin. Sebuah riset terbaru para ilmuwan mengindikasikan, orang tua yang menggunakan obat kesuburan berisiko dua kali lipat memiliki anak dengan leukemia.
Lihat semua berita mengenai topik ini »

KOMPAS.com
OAG Meluncurkan Mapper, Alat Pemetaan Analisis Jaringan Baru
ANTARA
OAG [http://www.oag.com ], merek UBM Aviation [http://www.ubmaviation.com ], hari ini meluncurkan alat pemetaan analisis penerbangan barunya, OAG Mapper [http://www.oagaviation.com/mapper ]. Inovasi mutakhir ini, dari pemimpin global dalam kecerdasan ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Jika Dipaksakan Jadi Capres, Ical Bakal Digulingkan
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Para pengurus DPD II Partai Golkar (PG) disebut menolak pencalonan Ketua Umum PG Aburizal Bakrie alias Ical sebagai calon presiden dalam Pemilu 2014. Jika pencalonan itu dipaksakan, DPD II bakal mendorong digelarnya musyawarah ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »
Komisi I: Kemlu Harus Protes Malaysia
KOMPAS.com
JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Luar Negeri Indonesia didesak menyampaikan nota protes kepada Pemerintah Malaysia terkait penembakan tiga tenaga kerja Indonesia. Pasalnya, penembakan itu dinilai tidak manusiawi. "Kementerian Luar Negeri harus ...
Lihat semua berita mengenai topik ini »

KOMPAS.com


Lansiran Google sekali dalam sehari ini dipersembahkan oleh Google.

Hapus lansiran ini.
Buat lansiran lagi.
Kelola lansiran Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar